Thursday, December 21, 2006

ke dokter nggak ya?

Tuhan..aku takut.. Aku takut kalau dia nggak sayang lagi sama aku.. Aku takut, kalau ternyata bukan apa-apa, dia jadi berubah dan nggak sayang aku lagi. It's the nicest him I knew. Nyayang-nyayang aku, nanya aku kenapa dan gimana, sakit apa nggak..nanya perasaan aku. Aku takut Tuhan, kalau ternyata ini bukan keguguran, dan cuma mens biasa yg amit-amit sakitnya, dia nggak perduli lagi sama aku. Aku takut Tuhan. Kalau dia nyangka aku cuma besar-besarin masalah. Mens aja kok sampe gini (biarpun senyeri ini misalnya). Tapi di sisi lain, aku takut kalau ternyata ini memang keguguran, dan aku terlambat ambil tindakan, betapa nggak bertanggungjawabnya aku sama diri aku sendiri. Aku takut, ya Tuhan. Aku takut ke dokter ataupun nggak ke dokter dengan kedua konsekuensinya. Tuhan, tolong..berilah hasil yang terbaik untukku. Aku takut.